Permasalah optimalisasi human capasity empowering untuk meningkatkan eksistensi sentra UKM tenun ikat khas kediri berbasis data kepuasan kerja dan komitmen organisasional terhadap turnover intention. Tujuan dari penelitian ini (1) Menguji pengaruh parsial dan pengaruh simultan (2) Menghasilkan gambaran Optimalisasi (3) Merancang pengelompokkan karakter. (4) Mendeskripsikan Optimalisasi (5) Menghasilkan referensi empiris Optimalisasi Human Capasity Empowering untuk Meningkatkan Power Full Sentra UKM Tenun Ikat Khas Kediri berdasarkan kepuasan kerja dan komitmen organisasional terhadap turnover intention Pengrajin (pemilik dan pekerja) UKM. Metode penelitian dengan teknik pengumpulan dan analisis data. Identifikasi data (jenis dan sumber data), objek penelitian adalah seluruh Pengrajin (pemilik dan pekerja) sentra tenun ikat Kelurahan Bandar Kidul di Kota Kediri. Populasi sebanyak 95 orang. Metode pengumpulan data primer dari hasil kuesioner tertutup dengan skala linkert berdimensi lima selanjutnya dijelaskan dengan statistik deskriptif. Data primer dari hasil observasi dan wawancara. Sedangkan data sekunder dari dokumen-dokumen berkaitan Tenun Ikat di Sentra Pengrajin Tenun Ikat Bandar Kidul Kediri di Kota Kediri, Dinas Koperasi dan UKM Kota Kediri, Kadin Kota Kediri, Dinas Perdagangan, Pertambangan, dan Energi Kota Kediri dan Biro Pusat Statistik Kota Kediri. Metode analisis menggunakan statistik deskriptif dan analisis regresi. Hasil penelitian Pola kenyataan memiliki dominan pengaruh karena memiliki pengaruh 60%, sedangkan pola harapan memiliki pengaruh yang kurang dominan yaitu 46%. Sehingga dari dua pola ini perlu dilakukan penelitian dengan mencari variabel lain yang mempengaruhi. Responden karakter yang berbeda berdampak terhadap variatifnya hasil pengembangan teori tentang potensi dari variabel X1, X2, dan Y yang digunakan yaitu: sangat rendah, rendah, cukup, dan tinggi. Sedangkan yang sangat tinggi tidak ada pada variabel kepuasan kerja (X1), komitmen organisasional (X2) dan turnover intention (Y). Disamping itu tingkat variatif juga dalam hal yang dialami, yaitu kenyataan tinggi, harapan tinggi, dan kenyataan sama dengan harapan. Pengembangan selanjutnya berkenaan Optimalisasi Human Capasity Empowering untuk meningkatkan power full sentra UKM melalui manifestasi 4 kecerdasan, yaitu: kecerdasan spiritual (nurani), kecerdasan fisik (disiplin), kecerdasan emosional (gairah), kecerdasan intelektual (visi).